Macam Macam Sensor Suhu atau Sensor Temperature

Macam macam Sensor Suhu atau Sensor Temperature. Sensor suhu atau sensor temperature terdiri dari beberapa macam serta aplikasi penggunaannya yang banyak sekali dimanfaatkan. Seperti halnya saja dalam kehidupan sehari hari, ketika menggunakan rice cooker suhu yang digunakan untuk memasak akan berubah ke suhu untuk menghangatkan nasi. Hal tersebut dapat terjadi karena adanya termistor pada rice cooker yang berfungsi sebagai pengukur sekaligus pengatur untuk menjaga suhu agar konsisten.

Baca juga : Pengertian Thermistor

Sensor suhu atau juga bisa disebut dengan termometer adalah suatu komponen yang dapat mengubah besaran panas menjadi besaran listrik melalui peristiwa yang disebut pengukuran secara langsung sehingga dapat mendeteksi gejala terjadinya perubahan suhu pada objek tertentu. Sensor suhu akan memulai pengukuran terhadap besar energi panas/dingin yang dihasilkan oleh suatu objek sehingga memungkinkan untuk mengetahui atau mendeteksi gejala perubahan terhadap suhu tersebut dalam bentuk output Analog maupun Digital. Beberapa contoh jenis sensor yang sering digunakan seperti sensor lm35, sensor ds18b20, dan sensor suhu dht11.

sumber : wikielektronika

Macam Macam Sensor Suhu

Beberapa macam sensor suhu yang umum digunakan dijelaskan sebagai berikut :

1. Sensor Termokopel

Thermocouple adalah jenis sensor yang bekerja berdasarkan efek termoelektrik, di mana perubahan suhu menyebabkan perubahan tegangan. Termokopel terbuat dari dua jenis logam yang berbeda yang digabungkan di satu ujung. Perbedaan suhu antara ujung yang satu dengan yang lain menghasilkan tegangan yang dapat diukur. Tegangan yang dihasilkan termokopel bervariasi tergantung pada jenis logam yang digunakan dan selisih suhu antara kedua ujungnya. Setiap jenis termokopel memiliki karakteristik tegangan kerja yang berbeda. 

Misalnya, pada termokopel tipe K yang terbuat dari kromel (NiCr) dan alumel (NiAl), tegangan kerja dapat berkisar antara beberapa mikrovolt hingga beberapa puluhan milivolt tergantung pada perbedaan suhu yang diukur.

2. Sensor Termistor

Thermistor adalah jenis resistor yang resistansinya berubah dengan perubahan suhu. Ada dua jenis termistor: termistor presisi positif (PTC) dan termistor presisi negatif (NTC). PTC meningkatkan resistansi dengan peningkatan suhu, sedangkan NTC mengurangi resistansi dengan peningkatan suhu. Penggunaan termistor dapat ditemui seperti pada blender, rice cooker, dan setrika.

3. Sensor RTD

RTD atau Resistance Temperature Detector adalah sensor yang resistansinya berubah sesuai dengan suhu. RTD umumnya terbuat dari plat atau kawat logam seperti platinum, nikel, atau tembaga. Perubahan suhu menyebabkan perubahan resistansi pada RTD, yang dapat diukur untuk menentukan suhu. Sebagai contoh RTD dengan bahan platinum tipe PT100 memiliki resistansi sebesar 100 Ohm pada suhu nol derajat celcius, nilai resistansi tersebut dapat bertambah atau berkurang mengikuti perubahan suhu pengukuran. Hubungan suhu dan nilai resistansi dapat dilihat pada Tabel PT100. 

4. Sensor Inframerah

Sensor inframerah (IR) mengukur suhu dengan mendeteksi radiasi inframerah yang dipancarkan oleh suatu objek. Sensor ini sering digunakan dalam aplikasi non-kontak di mana suhu permukaan objek harus diukur tanpa kontak fisik. Prinsip kerja sensor inframerah adalah ketika sensor memancarkan radiasi, ia mencapai objek dan sebagian radiasi dipantulkan kembali ke penerima IR. Berdasarkan intensitas penerimaan oleh penerima IR, keluaran dari sensor ditentukan.

5. Sensor Suhu IC

Sensor suhu IC (Integrated Circuit) terdiri dari komponen elektronik dalam bentuk chip terpadu yang dapat mendeteksi suhu. Sensor suhu IC sering menggunakan prinsip perubahan tegangan, resistansi, atau arus untuk mengukur suhu. Sensor suhu IC adalah sensor suhu yang prinsip kerjanya didasarkan pada sifat atau perilaku semikonduktor PN junction silikon yang sangat sensitif terhadap suhu/ temperature.

Baca juga : Pengertian Semikonduktor

6. Sensor Suhu Termokonduksi

Sensor ini berdasarkan perubahan konduktivitas termal suatu bahan dengan perubahan suhu. Sensor suhu termokonduksi biasanya terdiri dari sensor semikonduktor yang menunjukkan perubahan resistansi atau tegangan tergantung pada suhu. Sensor ini juga sering disebut dengan sensor termal konduksi karena berdasarkan prinsip kerjanya tersebut.

7. Sensor Suhu Termocline

Thermocline adalah jenis sensor yang menggunakan efek termal air untuk mengukur suhu. Mereka bekerja berdasarkan perbedaan konduktivitas termal antara air yang hangat dan dingin. Sensor ini umumnya digunakan dalam aplikasi pengukuran suhu air, seperti kolam renang atau tangki air.